Jual beli dianggap syah kalau memenuhi rukun dan syaratnya.Rukun dan syarat jual beli adalah sebagai berikut:
Penjual dengan syarat-syarat sebagai berikut
1. Berakal,agar tidak terkicuh/tertipu. Orang yang gila atau tolol tidak sah jual belinya
2. Dengan kehendak sendiri (bukan di paksa), baligh,sampai umur 15 tahun, anak kecil tidak sah jual belinya. Adapun anak yang sudah mengerti,tapi belum sampai umur dewasa,menurut pendapat setengah ulama,jual belinya sah.
Pembeli,dengan syarat-syarat sama dengan syarat-syarat untuk penjual.
3. Barang yang dijual dengan Syarat:
· Suci .Barang yang najis dan haram tidak sah dijual belikan,misalnya dijual belikan daging babi
· Ada manfaatnya tidak boleh menjual sesuatu yang tidak ada manfaatnya,karena termasuk menyia-nyiakan barang yang yang terlarang.
· Keadaan barang dapat di serah terimakan.Tidak sah menjual sesuatu yang tidak dapat di serah terimakan kepada pembeli.Misalnya menjual ikan di laut,menjual barang rampasan yang berada di tangan perampas dll.
· Barang dagangan adalah milik pedagang atau milik orang yang mewakilkan kepadanya.
· Barang dagangan diketahui dengan terang oleh penjual dan pembeli,baik zat,kadar (ukuran)maupun sifat-sifatnya.
· Uang atau alat tukar dengan syarat:
Yang dianggap sah oleh masyarakat setempat
Bukan barang yang najis dan haram